Legal and Ethical Arrangements for Medical Record Filling by Doctors: A Normative Study
Keywords:
Medical of Law, Negligence, Medical Records, Legal Liability, Ethical Standard, Administrative Malpractice, Patient RightAbstract
Medical law in Indonesia began to develop since 1981, triggered by the case of doctor Seitianingrum in Pati, which highlighted the importance of legal responsibility in medical practice. Medical records have a crucial role, both as administrative documents and legal evidence, in accordance with the Minister of Health Regulation Number 24 Year 2022. Medical records include important data related to patient identity, diagnosis, medical treatment, and other health services. However, mistakes in filling out medical records still often occur due to negligence. Although classified as minor negligence (culpa levis), these mistakes can have legal implications, both in the form of administrative, civil, and criminal sanctions. This study uses a normative approach to analyze laws and regulations, legal principles, and ethical standards that regulate the obligations of doctors in managing medical records. The results show that compliance with legal and ethical obligations is very important to protect patient rights, improve the quality of health services, and maintain the professionalism of doctors. Mistakes in completing medical records not only have an impact on legal aspects, but also violate the principles of medical ethics. Recommendations from this study include improving the competence of medical personnel through continuous training, implementing information technology in medical record management, and educating patients about their rights. These efforts are expected to strengthen legal and ethical compliance in medical practice, create better quality health services, and protect all involved sides.
References
Abduh, R. 2021. Kajian hukum rekam medis sebagai alat bukti malapraktik medis. De Lega Lata: Jurnal Ilmu Hukum, 6(1), 221-234.
Ali, A. & W. Heiryani. 2012. Asas-Asas Hukum Pembuktian Perdata. Kencana Prenada Media Group, Jakarta.
Arum, D. S., Darmawan, D., Khayru, R. K., Issalillah, F., & Vitrianingsih, Y. 2023. Kepuasan Pasien BPJS: Tinjauan Terhadap Kualitas Pelayanan, Kelompok Acuan, dan CRM. Pusat Publikasi Ilmu Manajemen, 1(4), 319–331.
Bahder, J. N. 2008. Metode Penelitian Ilmu Hukum. Mandar Maju, Bandung.
Dikdik, M. A. M. & E. Gultom. 2007. Urgensi Perlindungan Korban Kejahatan: Antara Norma dan Realita. PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Effendi, E. 2011. Hukum Pidana Indonesia: Suatu Pengantar. PT Refika Aditama, Bandung.
Hanafiah, M. J. & A. Amir. 2009. Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan. EGC, Jakarta.
Komaini, A. G., Y. B. Sarwo, & I. G. Suhandi. 2017. Aspek Hukum Pemberian Rekam Medis Guna Klaim Pembayaran Jaminan Pelayanan Kesehatan Peserta Multiguna Bagi Rumah Sakit di Kota Tangerang. Soepra Jurnal Hukum Kesehatan, 3(2), 150-161.
Lethy, Y. N., F. Issalillah, Y. Vitrianingsih, D. Darmawan, & R. K. Khayru. 2023. Legal Protection for Patients Against Negligence of Medical Personnel. International Journal of Service, Management, Engineering, and Technology, 4(2), 41-43.
Machmud, S. 2008. Penegakan Hukum dan Perlindungan Hukum Bagi Dokter yang Diduga Melakukan Medikal Malpraktik. Mandar Maju, Bandung.
Menteri Kesehatan. 2008. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 290/MENKES/PER/III/2008 tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran. Jakarta.
Menteri Kesehatan. 2012. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2012 tentang Rahasia Kedokteran. Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 915. Jakarta.
Menteri Kesehatan. 2022. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2022 tentang Rekam Medis. Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 829. Jakarta.
Musfah, J. 2018. Tips Menulis Karya Ilmiah. Kencana, Jakarta.
Notoatmodjo, S. 2010. Etika dan Hukum Kesehatan. Renika Cipta, Jakarta.
Nurfauziah, N. & U. D. Fatimah. 2022. Perlindungan Hukum Terhadap Pasien atas Kesalahan Rekam Medis Akibat Tidak Adanya Informed Consent dalam Pelayanan Kesehatan Ditinjau Berdasarkan Hukum Kesehatan dan Praktik Kedokteran (Studi Analisa Putusan Nomor 3203/K/Pdt/2017). Mahupas: Mahasiswa Hukum Unpas, 1(2), 153-162.
Rahardjo, S. 2005. Permasalahan Hukum di Indonesia. Alumni, Bandung.
Rahayu, N. P., S. Dahlan, & P. Soerjowinoto. 2016. Penyelenggaraan Rekam Medis pada Pelayanan Kesehatan Bakti Sosial oleh Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Temanggung. Soepra Jurnal Hukum Kesehatan, 2(2), 165-174.
Rahim, A. H. & E. I. Doloksaribu. 2017. Rekam Medis Odontogram sebagai Alat Identifikasi dan Kepentingan Pembuktian di Pengadilan. Soepra Jurnal Hukum Kesehatan, 3(1), 117-131.
Reidyanto, S. 2021. Hak Asasi Manusia dalam Perspektif Hukum Kesehatan di Indonesia. Perdana Publishing, Medan.
Republik Indonesia. 2004. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 116. Sekretariat Negara, Jakarta.
Republik Indonesia. 2009. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144. Sekretariat Negara, Jakarta.
Republik Indonesia. 2014. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 298. Sekretariat Negara, Jakarta.
Sanjoyo, R. 2019. Aspek Hukum Rekam Medis. UGM Press, Yogyakarta.
Santoso, M. A. 2014. Hukum, Moral, & Keadilan: Sebuah Kajian Filsafat Hukum. Kencana, Jakarta.
Sekaran, U. & R. Bougie. 2016. Research Methods for Business: A Skill Building Approach (7th Edition). John Wiley & Sons Inc, New York.
Sitanggang, T. 2019. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Ketidaklengkapan Rekam Medis Pasien pada Rumah Sakit di Indonesia. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia, 7(2), 158-165.
Soekanto, S. & S. Mamudji. 2009. Penelitian Hukum Normatif: Suatu Tinjauan Singkat. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Strauss, A. & J. Corbin. 1990. Basics of Qualitative Research: Grounded Theory Procedures and Techniques. Sage Publications, London.
Utami, G. A., M. A. Tajuddin, R. G. Klau, & M. S. Fahmi. 2022. Tinjauan Hukum Rekam Medis sebagai Alat Bukti Malpraktik. Jurnal Komunitas Yustisia, 5(3), 498-503.
Yulius, A., M. Mubarak, R. Hardyansah, D. Darmawan, & M. Yasif. 2023. Legal protection for Nurses in Medical Practice in Hospitals. International Journal of Service Science, Management, Engineering, and Technology, 4(3), 18-22.
