Legal Implication and Challenge of Using Medical Record as Evidence in the Indonesia’s Justice System

Authors

  • Titik Ustani Universitas Sunan Giri Surabaya
  • Yeni Vitrianingsih Universitas Sunan Giri Surabaya
  • Rahayu Mardikaningsih Universitas Sunan Giri Surabaya

Keywords:

medical record, confidentiality, legal evidence, criminal sanctions, regulations of health, data security, digital era

Abstract

Medical records have a strategic role as legal evidence in the justice system in Indonesia. This document had governed by various regulations, as Law Number 29 Year 2004 on Medical Practice, emphasizes the importance of maintaining the confidentiality of medical records. However, the implementation of using medical records as evidence faces various challenges if medical personnel haven’t legal understanding and the lack of adequate management infrastructure. This study found that violations of medical record confidentiality can be subject to criminal sanctions based on Statute 322 of the KUHP dan administrative sanctions by MKDKI. In the digital era, medical rescord security is becoming an increasingly complex issue that requires adaptive regulations and strengthened security systems. Legal education for medical personnels and the development of technology to support medical record management are indispensable. This research contributes to identifying challenges and opportunities in the utilization of medical records as legal evidence and promoting the protection of patient rights.

References

Adji, O. S. 1991. Etika Profesional Hukum Pertanggungjawaban Pidana Dokter, Profesi Dokter. Erlangga, Jakarta.

Amir, H., R. Hardyansah, D. Darmawan, T. Terubus, S. Suwito, S. Sudjai, & M. C. Rizky. 2024. Post-operative: Between Informed Consent, Risk, and Legal Liability. Legalis et Socialis Studiis (L355), 2(1), 7-11.

Bryman, A. 2016. Social Research Methods 5th Edition. Oxford University Press, United Kingdom.

Darmawan, D. 2009. Metode Penelitian dan Teknik Praktis Menulis Karya Ilmiah. Metromedia, Surabaya.

Dewi, A. 2014. Tanggung Jawab Hukum Dokter dalam Menjaga Rahasia Kedokteran. Skripsi, Universitas Lampung.

Hapsari, C. M. 2024. Tinjauan Hukum Terhadap Kerahasiaan Rekam Medis Menurut UU No. 29 Tahun 2004. Jurnal Surya Medika, 19(2), 128-137.

Huda, C. 2006. “Dari” Tiada Pidana Tanpa Kesalahan Menuju Tiada Pertanggungjawaban Pidana Tanpa Kesalahan: Tinjauan Kritis Terhadap Teori Pemisahan Tindak Pidana dan Pertanggungjawaban Pidana. Kencana, Jakarta.

Issalillah, F., F. Fahriza, A. R. Putra, D. Darmawan, & R. K. Khayru. 2023. Upaya Meningkatkan Penggunaan Ulang App Halodoc: Explorasi Akses Mudah, Penilaian Risiko, dan Sikap Pasien. TIN: Terapan Informatika Nusantara, 4(1), 20–28.

Issalillah, F. & R. Hardyansah. 2024. Relevance of Privacy within the Sphere of Human Rights: A Critical Analysis of Personal Data Protection. Bulletin of Science, Technology and Society, 3(1), 31–39.

Issalillah, F., Y. Vitrianingsih, T. Ustiani, S. N. Halizah, & R. K. Khayru. 2023. Juridical Analysis of the Crime of Euthanasia and the Death Penaly under Positive Law. Legalis et Socialis Studiis, 1(1), 1-13.

Lesmonojati, S. 2020. Pertanggungjawaban Pidana atas Perbuatan Kelalaian pada Tindakan Medis di Rumah Sakit. Scopindo Media Pustaka, Surabaya.

Lethy, Y. N., F. Issalillah, Y. Vitrianingsih, D. Darmawan, & R. K. Khayru. 2023. Legal Protection for Patients Against Negligence of Medical Personnel. International Journal of Service, Management, Engineering, and Technology, 4(2), 41-43.

Lubis, S. 2019. Mengenal Hak Konsumen dan Pasien. Pustaka Yustisia, Yogyakarta.

Hatta, M. 2013. Hukum Kesehatan & Sengketa Medik. Liberty, Jakarta.

Mubarak, W. I. & N. Chayatin. 2009. Ilmu Kesehatan Masyarakat: Teori dan Aplikasi. Salemba Medika, Jakarta.

Syah, M. I. 2019. Tuntutan Hukum Malpraktik Medis. Bhuana Ilmu Populer, Jakarta.

Notoatmojo, S. 2002. Metode Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta, Jakarta.

Notoatmojo, S. 2005. Promosi Kesehatan: Teori dan Aplikasi. Rineka Cipta, Jakarta.

Novekawati. 2019. Hukum Kesehatan. Sai Wawai Publishing, Semarang.

Ohoiwutun, T. 2007. Bunga Rampai Hukum Kedokteran. Bayumedia Publishing, Malang.

Poernomo, B. 2004. Hukum Kesehatan. Aditya Media, Yogyakarta.

Pohan, I. S. 2007. Jaminan Mutu Pelayanan Kesehatan: Penerapannya dalam Pelayanan Kesehatan. Kesaint Blanc, Jakarta.

Prakoso, D. & A. Imunarso. 1987. Hak Asasi Tersangka dan Peranan Psikologi dalam Konteks KUHAP. Bina Aksara, Jakarta.

Praptianingsih, S. 2006. Kedudukan Hukum Perawat dalam Upaya Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Pujiyono, E. 2017. Keadilan dalam Perawatan Medis (Penerapan Prinsip Otonomi Pasien: Teori Hukum & Praktik di Pengadilan). Citra Aditya Bakti, Bandung.

Ratman, D. 2014. Rahasia Kedokteran di Antara Moral dan Hukum Profesi. Kencana, Jakarta.

Republik Indonesia. 2004. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran. Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 116. Sekretariat Negara, Jakarta.

Republik Indonesia. 2008. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 61. Sekretariat Negara, Jakarta.

Republik Indonesia. 2009. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor 144. Sekretariat Negara, Jakarta.

Republik Indonesia. 2023. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor 105. Sekretariat Negara, Jakarta.

Tueno, N. S. 2014. Pengaruh Kompetensi Tenaga Medis/Para Medis Terhadap Kualitas Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pohuwato. Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia Administrasi dan Pelayanan Publik, 1(1), 43-54.

Tutik, T. T. & S. Febriana. 2010. Perlindungan Hukum bagi Pasien. Prestasi Pustaka Publisher, Jakarta.

Vitrianingsih, Y., S. Suhartono, Y. A. Mangesti, & Budiarsih. 2023. Doctors’ Legal Protection of Midwives and Nurses Professionals in Medical Actions in Hospittals. Yuridiksi, 19(3), 423-432.

Wijaya, I. K. G. O. 2017. Putusan Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia Sebagai Alat Bukti dalam Hukum Acara Pidana. Yuridika, 32(1), 37-56.

Yulianis, M. S. F., A. Qudussalam, H. Haniyah, S. Samuji, & A. Sodikin. 2024. Perjanjian Abitrase Sebagai Pilihan Penyelesaian Sengketa Perdata (Perspektif Undang-undang Nomor 30 Tahun 1999). Jurnal Legisia, 16(2), 18-34.

Yunanto, A. & Helmi. 2010. Hukum Pidana Malpraktik Medik, Tinjauan dan Perspektif Medikolegal. Andi, Yogyakarta.

Yustina, E. M. 2012. Mengenal Hukum Rumah Sakit. CV Keni Media, Bandung.

Zaeni, A. 2017. Aspek-aspek Hukum Kesehatan di Indonesia. Rajawali Pers, Depok.

Downloads

Published

2024-05-31

How to Cite

Ustani, T., Vitrianingsih, Y., & Mardikaningsih, R. (2024). Legal Implication and Challenge of Using Medical Record as Evidence in the Indonesia’s Justice System. Bulletin of Science, Technology and Society, 3(1), 40–45. Retrieved from https://inti.ejournalmeta.com/index.php/inti/article/view/60

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.